Humas IAIN Parepare—-Sebagai rangkaian dari program Quarantine and Training of Trainer (TOT) LIBAM 2025, panitia bersama instruktur menyelenggarakan tes TOEFL dan TOAFL bagi seluruh peserta. Kegiatan ini terlaksana atas kerja sama dengan UPT Bahasa IAIN Parepare dan berlangsung pada Selasa, 26 Agustus 2025 di Ruang Laboratorium Bahasa Lantai 3 Gedung Laboratorium Lama.
Sebelum mengikuti tes, para peserta telah memperoleh penguatan materi bahasa Arab dan bahasa Inggris, serta pembekalan melalui micro teaching dan macro teaching yang dirancang untuk melatih kemampuan mereka dalam melaksanakan Camp Bahasa Inggris dan Bahasa Arab di sekolah.
Tes TOEFL dan TOAFL ini dilaksanakan dengan dua tujuan utama. Pertama, sebagai instrumen untuk mengukur kompetensi bahasa asing para peserta. Kedua, untuk memberikan pengalaman nyata sekaligus pemahaman mendalam mengenai bentuk serta standar internasional dari ujian bahasa, mengingat mayoritas peserta belum pernah memiliki pengalaman langsung dalam mengikuti TOEFL maupun TOAFL sebelumnya.
UPT Bahasa berperan penuh dalam mendukung kegiatan ini, mulai dari penyediaan soal ujian, pengelolaan teknis pelaksanaan, hingga pengolahan nilai TOEFL dan TOAFL.
Kepala UPT Bahasa IAIN Parepare, Hj. Nurhamdah, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini dan menegaskan pentingnya penguasaan bahasa asing bagi para calon pengajar.
“Kami sangat mendukung pelaksanaan tes TOEFL dan TOAFL, ini karena tidak hanya mengukur kemampuan bahasa peserta, tetapi juga memberi mereka pengalaman nyata yang sangat berharga. Harapannya, para peserta bisa semakin percaya diri dan siap melaksanakan cam bahasa yang lebih baik baik,” ujarnya.
Melalui pelaksanaan kegiatan ini, diharapkan para peserta Quarantine dan TOT LIBAM 2025 tidak hanya memiliki bekal akademik dan pedagogik, tetapi juga kompetensi kebahasaan yang memadai untuk mendukung peran mereka sebagai calon Instruktur bahasa yang profesional. (Aw/Srh)