Humas IAIN Parepare — Asesmen lapangan terhadap dua program studi unggulan IAIN Parepare resmi berakhir. Selama tiga hari, sejak Senin hingga Rabu (30 Juni–2 Juli 2025), tim asesor dari Lembaga Akreditasi Mandiri Ekonomi, Manajemen, Bisnis, dan Akuntansi (Lamemba) meninjau Prodi Magister Ekonomi Syariah (Pascasarjana) dan Prodi Manajemen Zakat dan Wakaf (S1, FEBI) di ruang asesmen LPM IAIN Parepare.
Dua asesor terkemuka hadir langsung memberikan penilaian menyeluruh: Prof. Nur Asnawi dari UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dan Alin Murtadho dari UIN Walisongo Semarang. Keduanya memberikan catatan strategis yang akan menjadi bekal penting bagi prodi dalam meningkatkan mutu akademik dan tata kelola.
Rektor IAIN Parepare, Prof. Hannani, memimpin langsung penutupan asesmen. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi kepada kedua asesor atas komitmen dan masukan yang konstruktif. “Segala catatan dari para asesor akan menjadi rujukan penting dalam pengembangan ke depan,” ujarnya.
Prof. Hannani juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh tim penyelenggara, dosen, dan tenaga kependidikan atas dedikasi selama proses asesmen berlangsung. Ia berharap semangat kolaboratif ini terus terjaga sebagai bagian dari budaya mutu kampus.
Sementara itu, Prof. Nur Asnawi menyatakan bahwa proses asesmen telah berjalan sesuai kaidah dan prinsip evaluasi mutu. “Kami sudah lakukan upaya optimal. Semoga hasilnya sejalan dengan harapan bersama,” ungkapnya.
Senada, Alin Murtadho menggarisbawahi pentingnya sinergi antara tim asesor dan pihak institusi. Ia mengapresiasi keterbukaan dan respons cepat dari pihak prodi selama proses asesmen, serta menitipkan beberapa rekomendasi strategis untuk penguatan kurikulum dan pelibatan stakeholder.
Acara ditutup dengan penandatanganan dan penyerahan berita acara oleh asesor kepada para ketua program studi. Momen ini menandai akhir dari asesmen lapangan sekaligus membuka lembar baru perjuangan kedua prodi dalam mengukuhkan kualitas dan daya saing pendidikan tinggi Islam di Indonesia.
(Irm/Tin)